Gubernur Sultra Dampingi Menhan RI Tinjau Progres Pembangunan Markas Batalyon Yonif 823/Raja Wakaaka di Baubau
Selain itu, Menhan RI juga meninjau Marshalling Area sementara Batalyon 823 yang berlokasi di eks RSUD dan Gedung Pancasila Kota Baubau.
Menhan mengungkapkan, pembangunan pangkalan utama satuan tersebut telah mencapai sekitar 70 persen dan ditargetkan rampung pada akhir tahun 2025.
Kunjungan kerja ini diharapkan semakin memperkuat koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mendukung pembangunan pertahanan serta menjaga stabilitas keamanan di kawasan Indonesia bagian timur.
Jenderal TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin dalam arahannya, para prajurit Yonif TP 823/Raja Wakaaka, Menhan Sjafrie menekankan pentingnya kemanunggalan TNI dengan rakyat sebagai pilar utama kekuatan pertahanan negara.
Ia mengingatkan bahwa satuan Yonif TP 823 dibentuk atas amanat rakyat untuk menjaga kedaulatan di wilayah Baubau.
“Kalian harus menjadi tentara rakyat, harus bisa bersatu dengan rakyat, dan harus bisa menghormati rakyat. Tidak boleh menyakiti hati rakyat,” tegas Menhan.
Menhan juga menginstruksikan kepada seluruh prajurit untuk senantiasa mempedomani Sapta Marga dan 8 Wajib TNI dalam setiap pelaksanaan tugas. Ia menegaskan bahwa keberadaan TNI tidak terlepas dari dukungan rakyat.



Tinggalkan Balasan