Golkar Kehilangan Marwah Jika Usung Non Kader di Pilwali Kendari
Itu bukan tanpa alasan. Menurut Aji, Golkar akhirnya mengusung kader partai lain, yakni Siska dari Nasdem berpasangan Sudirman yang berasal dari PKS. Sejauh ini, keduanya belum sekalipun memberi kontribusi apapun untuk Golkar.
“Nah, ketika tiba-tiba diputuskan sebagai usungan Golkar, tentu tidak ada alasan rasional yang bisa diterima kecuali alasan pragmatis. Ini tidak sehat dalam kacamata demokrasi,” tegas Aji.
Apalagi, Golkar mengabaikan kader potensial yang sejauh ini sudah mengikuti proses dan jenjang internal partai untuk pilkada. Terlebih lagi, dalam perspektif elektoral, kader Golkar ternyata jauh lebih diunggulkan berbagai survei tetimbang Siska-Sudirman.
Seperti diketahui, Golkar sudah menerbitkan surat tugas sebagai bakal calon wali kota Kendari untuk kadernya, di antaranya Aksan Jaya Putra (AJP). Putera dari kader Golkar tulen Sultra, H Surunuddin.
Tinggalkan Balasan