Ekonomi

ETF Bitcoin: Peluang dan Risiko yang Harus Diketahui Investor

×

ETF Bitcoin: Peluang dan Risiko yang Harus Diketahui Investor

Sebarkan artikel ini

1. Fees : Berinvestasi dalam ETF kripto kemungkinan akan lebih mahal dibandingkan dengan membeli aset kripto secara langsung. Saat membeli aset kripto, kamu hanya perlu melakukan pembayaran sekali kepada bursa, yang dapat lebih rendah beberapa persen dari nilai yang diperdagangkan. Ketika membeli saham ETF, kamu harus membayar biaya perdagangan broker dan rasio biaya dana. ETF kripto memiliki rasio biaya yang berkisar antara 0,39% hingga 1,5%, yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan biaya transaksi yang dikenakan oleh bursa kripto.

2. Kepemilikan Bitcoin: Kamu tidak akan memiliki aset kripto secara langsung saat berinvestasi dalam ETF crypto; bahkan dana itu sendiri pun tidak memiliki aset kripto tersebut jika yang dipilih adalah ETF berjangka. Dalam hal ini, ETF berjangka berfungsi sebagai kontrak yang merefleksikan harga aset kripto tertentu, tetapi tidak menyimpan aset tersebut secara fisik. Sebagai contoh, ketika kamu membeli saham dalam ETF berjangka, kamu sebenarnya berinvestasi pada kontrak yang berhubungan dengan proyeksi harga masa depan dari aset kripto tersebut, bukan pada aset digital yang nyata. Ini berarti bahwa meskipun kamu dapat memperoleh eksposur terhadap perubahan harga aset kripto, kamu tidak memiliki kontrol atas aset tersebut, dan tidak dapat menggunakan atau menyimpannya secara langsung seperti yang kamu lakukan jika memiliki aset kripto.

3. Batasan Perdagangan Kripto: Walaupun ETF Bitcoin memberikan kemudahan akses untuk berinvestasi dalam Bitcoin, perdagangan tetap dibatasi oleh jam operasional bursa saham. Sementara itu, Bitcoin dapat diperdagangkan secara terus-menerus 24 jam sehari, tujuh hari seminggu di berbagai platform perdagangan aset kripto. Akibatnya, kamu mungkin tidak bisa merespons perubahan harga Bitcoin secepat yang diinginkan.

Bagaimana Pergerakan Harga ETF Bitcoin?

Harga saham ETF Bitcoin dapat bervariasi karena dipengaruhi oleh berbagai faktor. Di antaranya adalah harga Bitcoin itu sendiri, yang menjadi aset dasar ETF, serta permintaan pasar yang terjadi saat itu. Selain itu, volume perdagangan juga memainkan peran penting; semakin tinggi volume perdagangan, semakin banyak aktivitas yang terjadi, yang bisa berdampak pada harga saham ETF. Biaya pengelolaan yang dibebankan oleh manajer ETF juga bisa mempengaruhi nilai saham yang kamu beli.

Sebelum kamu memutuskan untuk membeli saham ETF Bitcoin, sangat penting untuk melakukan analisis mendalam terhadap semua faktor ini. Dengan memahami kondisi pasar dan bagaimana berbagai elemen dapat mempengaruhi harga saham ETF, kamu akan lebih siap untuk membuat keputusan investasi yang tepat. Mengkaji informasi tentang harga terkini dan tren pasar dapat membantumu mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang kapan waktu yang tepat untuk berinvestasi. Dengan demikian, kamu dapat mengoptimalkan peluang keuntungan dari investasi di ETF Bitcoin.

Sangat penting untuk memahami manfaat dan risiko yang terkait dengan ETF Bitcoin sebelum membuat keputusan investasi. Pastikan kamu melakukan riset yang menyeluruh dan mempertimbangkan untuk berkonsultasi dengan penasehat keuangan sebelum berinvestasi dalam ETF Bitcoin atau produk keuangan lainnya.

Nanovest dapat menjadi pilihan kamu untuk mulai berinvestasi dan eksplor dengan ETF kripto, sebuah aplikasi investasi kripto yang komprehensif, yang dapat menjadi pilihan terbaik bagi para investor di Indonesia. Bagi para investor yang baru ingin memulai berinvestasi tidak perlu khawatir karena aset yang kamu miliki akan terjamin oleh perlindungan asuransi Sinar Mas sehingga terlindungi dari risiko cybercrime. Dan Nanovest juga telah terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI, sehingga aman untuk digunakan. Bagi para penggiat investasi yang ingin menggunakan Nanovest, aplikasi ini sudah tersedia di Play Store maupun App Store Anda.

error: Dilarang Keras Copy Paste!