Konawe Kepulauan – Dua anak balita dan bayi penderita gizi buruk kembali ditemukan dalam kondisi yang memperihatinkan di daerah Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), Sulawesi Tenggara.
Kedua penderita anak gizi buruk itu ditemukan di Desa Langara Indah, Kecamatan Wawonii Barat.
Kasus gizi buruk itu diketahui saat tim Tenaga Kesehatan (Nakes) dari Puskesmas Langara sedang melakukan pelacakkan atau tracking status gizi di wilayahnya.
Bayi tersebut diketahui bernama Aiswah yang saat ini masih berusia 10 bulan. Ketika dilakukan pengukuran, berat badannya hanya mencapai 5 Kilogram (Kg) saja.
Mengetahui hal itu, Kepala Puskesmas Langara, Yemi Yusuf SKM M.Kes, mengaku prihatin atas kondisi bayi Aiswah.
Saat ditemukan, pihaknya langsung melakukan upaya intervensi berupa pemberian multivitamin, makanan tambahan dan susu formula.
Baca Juga
“Bayi itu berat badannya hanya 5 Kg, seharusnya diangka 8 kilogram,” ujar Yemi saat ditemui awak media, pada Sabtu (17/7/2021).
Faktor Penyebab Gizi Buruk yang Dialami Dua Bayi di Desa Langara Indah
Dia menambahkan, salah satu faktor penyebab terjadinya gizi buruk seperti yang dialami oleh bayi Aiswah, disebabkan karena kondisi ekonomi tidak mampu dan pengetahuan orang tua.
“Faktor penyebabnya adalah kondisi keluarga yang hidup di bawah garis kemiskinan serta faktor pendidikan orang tua,” ucap Yemi.
Sementara itu, penderita gizi buruk lainnya yang ada di Desa Langara Indah bernama Halim Takdir berusia 14 bulan.
Sejak dilahirkan, Halim Takdir hanya tinggal berdua bersama ibunya, Sumi. Wanita ini terpaksa menjalani hari-harinya tanpa suami sejak ditinggal cerai.
Sumi hanya memberi susu kental manis sebagai pengganti...