Metro KendariNewsPeristiwa

Disiksa Majikan, ART Asal Pemalang Ini Alami Luka Disekujur Tubuh

×

Disiksa Majikan, ART Asal Pemalang Ini Alami Luka Disekujur Tubuh

Sebarkan artikel ini
ART Asal Pemalang
Disiksa Majikan, ART Asal Pemalang Ini Alami Luka Disekujur Tubuh

METROKENDARI.ID – Asisten rumah tangga (ART) berinisial SK (23) asal Pemalang pulang ke rumahnya dalam kondisi penuh luka karena dianiaya majikannya di Jakarta. Pelaku saat ini telah ditangkap.

“Benar, yang bersangkutan sudah kami amankan,” kata Dirkrikum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi dalam keterangan kepada wartawan, Senin (12/12/2022).

Hengki menjelaskan, pihaknya bergerak cepat menangkap para pelaku setelah mendapatkan informasi dari Polres Pemalang. Para tersangka ditangkap pada Jumat (9/12) pagi.

“Tim dari Subdit Renakta dan Subdit Resmob bergerak cepat menindaklanjuti informasi dari Polres Pemalang sehingga para tersangka dapat kita amankan segera,” tutur Hengki.

Dihubungi terpisah, Kasubdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Ratna Qurata Aini mengatakan pihaknya saat ini sudah mengamankan beberapa orang terkait penyiksaan ART tersebut.

“Tersangka yang kami tangkap ada beberapa orang, termasuk majikannya,” kata Ratna.

Ratna menambahkan, saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap para tersangka.

“Saat ini kami masih melakukan pendalaman untuk memilah-milah peran-perannya,” kata Ratna.

Seorang asisten rumah tangga bernama SK (23) pulang ke rumahnya di Desa Kebanggang, Kecamatan Moga, Pemalang dengan tubuh penuh luka. Wanita itu diduga dianiaya majikannya selama bekerja di Jakarta.

Korban saat ini masih menjalani penanganan medis di RSUD dr Ashari, Pemalang. Kondisi kedua kaki seperti melepuh dan sekujur tubuhnya penuh luka lebam.

Paman korban, Asrofi, mengatakan keponakannya itu pulang dari Jakarta ke Pemalang dengan menumpang taksi online. Menurutnya, korban melarikan diri dari apartemen majikannya.

Asrofi menuturkan, SK keluar dari apartemen majikannya itu dengan merangkak karena luka di kakinya. Beruntung dia bertemu dengan pengemudi taksi online yang bersedia menolong.

“Dari apartemen merangkak mencari pintu keluar, di depan jalan ketemu taksi online. Karena merasa kasihan, dianterin ke sini dari Jakarta sampai Moga,” kata Asrofi dikutip detikJateng, Jumat (9/12).

error: Dilarang Keras Copy Paste!