Konawe SelatanPeristiwaTambang

Demo Tambang, Massa Desak Kejati Sultra Tutup Aktivitas PT. Hoffman Energi Perkasa

×

Demo Tambang, Massa Desak Kejati Sultra Tutup Aktivitas PT. Hoffman Energi Perkasa

Sebarkan artikel ini
Kejati Sultra
Aksi demo di Kejati Sultra, Kamis (26/8/2021) Foto. Yondris Puamalo/metrokendari.id

Kendari – Puluhan Mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Kejaksaan Tinggi ( Kejati), Sulawesi Tenggara ( Sultra) pada, Kamis (26/8/2021).

Berdasarkan pantauan metrokendari.com, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Jaringan Lingkungan Hidup Indonesia ( Jelih) tiba di Kantor Kejati Sultra sekitar pukul 11.30 Wita. Pengunjuk rasa mengendari sepeda motor dan mobil Sound. Dalam aksi tersebut sejumlah aparat kepolisian melakukan pengawalan ketat sembari mengatur arus lalu lintas guna mengantisipasi kemacetan.

Suasana semakin memanas saat puluhan mahasiswa tersebut memblokade jalan dan membakar ban di pintu gerbang masuk Kejati Sultra hingga kemacetan pun sempat terjadi dalam beberapa menit. Pengunjuk rasa yang ngotot memblokade jalan akibatkan tidak mendapat ruang untuk berdialog dengan pihak Kejati akhirnya mendapat hadangan dari petugas, aksi saling dorong pun tak terhindarkan.

Baca Juga :Forsemesta Tantang Kajati Sultra Usut Ilegal Mining di Blok Matarape Konut

Untuk diketahui, Puluhan mahasiswa yang menggelar aksi unjuk rasa tersebut menuntut kepada aparat penegak hukum dalam Hal ini, Polda Sultra- Kejati untuk melakukan pemanggilan terhadap Direktur Utama PT. Hoffman Energi Perkasa Yang telah melakukan aktivitas penambangan galian C diluar dari izin usaha yang dimilikinya di Kecamatan Moramo, Kabupaten Konawe Selatan ( Konsel).

Tidak hanya itu, pengunjuk rasa juga mengaku sebelumnya sudah melaporkan PT. Hoffman Energi Perkasa di Polda Sultra namun sampai saat ini belum ada kepastian. Agar tidak terjadi riak – riak di jalanan maka pihaknya meminta agar PT. Hoffman Energi Perkasa untuk segera ditutup sementara waktu.

Baca Juga :OPINI: Dugaan Konspirasi Pasca Penindakan hukum Kasus Pertambangan blok Marombo

error: Dilarang Keras Copy Paste!