Masih muda, punya passion dan integritas di bidangnya. Ya, itulah Muhammad Dipqi Ghozali. Pria kelahiran Sintang, Kalimantan Barat, 25 Juni 2001 adalah sosok fotografer muda andal.
Sebagai fotografer muda, profesionalitasnya dalam ilmu fotografi sudah tidak bisa diragukan lagi. Beragam hasil jepretannya pun sudah banyak dipakai di berbagai situs, blog, hingga portal berita luar negeri.
Menurutnya, sebelum akhirnya memilih fotografi sebagai bidang karirnya, Dipqi Ghozali pada awalnya hanya sekadar ‘tukang foto’ di acara-acara sekolah. “Saya awalnya hanya suka foto-foto acara sekolah, lalu posting di media sosial Instagram,” ucapnya.
Namun karena dorongan ingin menjadi fotografer profesional, ia memilih belajar foto lebih serius. “Mulai dari situ, saya jadi lebih serius mendalami ilmu fotografi. Mulai dari bagaimana mengambil gambar dengan baik dan mencoba untuk upload hasil fotonya di stok foto,” sebutnya.
Baca Juga
Seiring dengan berjalannya waktu, kini foto-fotonya sudah banyak dipakai di berbagai situs blog. “Terakhir, malah hasil karya foto saya dipakai di salah satu postingan Forbes Mexico,” sahutnya.
Diakuinya, beragam hasil fotonya tersebut sangat berdampak kepada media sosialnya. “Impact-nya memang cukup luar biasa ya. Awalnya sosial media saya sepi, sekarang jadi ramai,” ungkapnya.
Ke depan, dengan passion di bidang fotografi, ia pun berkomitmen untuk semakin aktif dalam membuat hasil karya foto yang lebih baik, termasuk memberikan edukasi fotografi kepada para pemula yang memiliki passion di bidang foto.
“Harapannya, yang pasti sih saya ingin lebih fokus di cinematic photography. Selain itu, ingin juga berbagi pengalaman dan ilmu kepada orang-orang yang se-passion dengan saya di bidang fotografi,” pungkasnya.