metrokendari

Berita Terkini Sulawesi Tenggara

Kamis, 23 Januari 2025

Cantik Bak Bidadari, Pesona Penjual Es Tebu di Bypass Mojokerto Ini Sukses Bikin Gagal Fokus Pembeli

Cantik Bak Bidadari, Pesona Penjual Es Tebu di Bypass Mojokerto Ini Sukses Bikin Gagal Fokus Pembeli

“Kalau buka semua ada 9 sampai 10 warung. Jam bukanya 10 pagi sampai jam 4 sore,” cetusnya.

Lain halnya dengan Wulan (27), yang berpenampilan sederhana. Janda anak 2 ini sebatas memakai kaus dan celana panjang. Riasan wajahnya juga nampak naturalis. Perempuan asal Jombang ini sudah 7 tahun jualan es tebu di Jalan Bypass Mojokerto.

“Karena keuntungannya lebih banyak daripada jualan kopi,” jelasnya.

Beberapa tahun terakhir, Wulan tak lagi menjualkan dagangan orang lain. Bermodalkan sekitar Rp 7 juta, ia menjadi pemilik warung es tebu tersebut sampai sekarang. Modal itu untuk membeli warung Rp 2 juta, selebihnya untuk perbaikan warung, membeli mesin giling tebu, serta peralatan lainnya.

Wulan mendapatkan pasokan tebu seharga Rp 93.000 per kolong atau 50 Kg. Setiap kolong biasa habis dalam 2 sampai 3 hari. Omzetnya antara Rp 350.000 sampai Rp 650.000 tergantung kadar air pada tebu. Kemudian, ia menjualnya Rp 10.000 per botol kemasan 600 ml atau Rp 5.000 per gelas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Dilarang Keras Copy Paste!