Buat Slogan Baru untuk Jakarta, Pj Gubernur Heru Budi Hartono Tuai Pro Kontra dari Masyarakat
“Ya kurang mudah dipahami, karena pada dasarnya seluruh wilayah Indonesia ini adalah untuk Indonesia dari zaman Indonesia merdeka. Pasti untuk Indonesia. Terus, kenapa hari ini, beberapa puluh tahun setelahnya baru ada slogan itu. Kan nggak penting. Nah, yang untuk kepentingan warga Jakarta-nya apa juga?” kata anggota DPRD DKI Jakarta dari F-PKS, Dedi Supriadi, kepada wartawan.
Dedi membandingkan dengan slogan yang digunakan saat Anies baswedan menjabat Gubernur DKI Jakarta, yakni ‘Jakarta Kota Kolaborasi’. Menurutnya, slogan yang muncul di masa pandemi COVID-19 itu mudah dimengerti masyarakat.
“Kalau Jakarta Kota Kolaborasi kan mudah ya dipahaminya oleh seluruh elemen, stakeholders, dari warganya, kemudian birokrasinya, perwakilan rakyatnya, pihak swasta yang ada di Jakarta itu berkolaborasi untuk kepentingan Jakarta. Jelas, mudah ditangkap, eye catchy,” ujar dia.
Anggota Komisi D DPRD DKI itu juga menilai slogan baru tersebut berorientasi ke luar Jakarta. Dia meminta perubahan slogan tetap mencerminkan kepentingan warga Jakarta saat ini.


Tinggalkan Balasan