Kata dia, adapun rinciannya untuk di Pelabuhan rute Langara – Kendari satu unit kapal, tapi yang urgent itu Pelabuhan Amolengo – Labuan sehingga disiapkan dua kapal demi mengantisipasi tumpukan penumpang di Pelabuhan.
“Memang yang kita antisipasi juga di Pelabuhan rute Torobulu – Tampo makanya saya dalam waktu dekat ini turun langsung memastikan pergerakan angkutan disana ,”tuturnya.
Benny mengklaim, jumlah kendaraan yang bergerak pada arus mudik kali ini diprediksi terjadi peningkatan sekitar 45 – 70 persen dengan melihat perbandingan data dari tahun 2020 dan 2021 lalu.
Baca Juga
“Jadi prediksi kami akan terjadi trend peningkatan dari tahun lalu maka dari itu kita juga menyiapkan segala sesuatunya,”
Diakhir dia membeberkan bahwa pihaknya sudah mengimbau kepada korsatpel dan operator kapal untuk mementingkan keselamatan penumpang termasuk kondisi cuaca serta area- area di atas kapal untuk tidak ditempati penumpang demi mencegah adanya insiden penumpang yang jatuh dari atas kapal.
“Hal lain juga kita imbau agar di pelabuhan menerapkan protokol kesehatan. Begitupun dengan jalur – jalur darat yang dipadati kendaraan angkutan barang maka akan dilakukan pengaturan kebetulan kami akan turun monitoring di lokasi,”pungkasnya.