Rasulullah SAW bersabda dalam haditsnya mengenai sikap patuh pada keputusan pemerintah adalah wujud kewajiban dari rakyat. Kemudian dikuatkan di dalam firman Allah Surah An Nisa ayat 59 yang berbunyi:
“Wahai orang-orang yang beriman, taatilah Allah SWT dan taatilah Rasul (Nabi Muhammad SAW) serta ulil amri (pemegang kekuasaan) di antara kamu. Jika kamu berbeda pendapat tentang sesuatu, kembalikanlah kepada Allah SWT (Al-Qur’an) dan Rasul (sunnahnya) jika kamu beriman kepada Allah SWT dan hari Akhir. Yang demikian itu lebih baik (bagimu) dan lebih bagus akibatnya (di dunia dan di akhirat)”.
Baca Juga
Jadi, dapat disimpulkan bahwa sebagai umat muslim kita boleh puasa Arafah saat ada yang sudah rayakan Idul Adha.
Artikel.SUARA.COM