Biodiversitas Pulau Wawonii Terjaga, Sektor Swasta Ambil Peran Penting
Prof Dr Ir Hj Husna juga menerangkan, kehadiran sektor swasta ini sebenarnya menciptakan simbiosis mutualisme dengan keberadaan aturan dan perundang-undangan yang mengatur ketat penjagaan area hutan. Dengan diberikan izin aktivitas penambangan, secara tidak langsung memberikan
kewajiban pada sektor swasta agar turut bertanggung jawab untuk menjaga lingkungan sekitar, beserta biodiversitas di dalamnya.
Seluruh penilaian obyektif ini merujuk pada hasil temuan Survei Pemantauan Wilayah Ekologi yang dilakukan atas kerja sama sejumlah peneliti dan PT Erdas Dwi Konsultan pada September 2023, khususnya, di enam lokasi di bagian tenggara Pulau Wawonii. Dilaporkan ada sekitar 51 jenis kopepoda, 45 jenis kupu-kupu, 37 jenis ikan sungai air tawar dan payau, 35 jenis reptil dan amfibi, 70 jenis avifauna (burung), serta 29 jenis mamalia yang terpantau selama survei.
Baca Juga:Â Cegah Wabah DBD, PT GKP Lakukan Pengasapan ke Rumah Warga di Wawonii
Berdasarkan hasil analisis vegetasi, kondisi hutan di bagian tenggara Pulau Wawonii dalam kondisi baik dengan tutupan vegetasi di atas 90 persen. Indeks Keanekaragaman Jenis, Indeks Kemerataan, dan Indeks Kekayaan Jenis termasuk dalam kategori tinggi. Tumbuhan bawah dan epifit juga ditemukan melimpah.



Tinggalkan Balasan