Minum kelapa muda saat haid sangat dianjurkan karena kandungan mineralnya yang tinggi. Namun, ternyata masih banyak wanita yang mengira air kelapa dapat memicu keputihan yang berlebih. Wanita juga enggan minum air kelapa karena takut darah yang keluar semakin deras dan banyak. Benarkah anggapan tersebut? Yuk, simak faktanya!
Minum kelapa muda saat haid bisa membuat darah banyak?
Tidak ada korelasi antara derasnya darah yang keluar pada saat haid saat minum air kelapa. Minum kelapa muda saat haid justru sangat dianjurkan karena kandungan air kelapa yang baik untuk kesehatan, khususnya untuk wanita haid.
Volume darah yang banyak ini umumnya karena hormon yang tidak seimbang. Lapisan dinding rahim berkembang dan menjadi lebih tebal serta aliran air yang lebih deras dari biasanya.
Kondisi ini sebenarnya cukup serius sehingga perlu dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh. Jika mengalaminya, lebih baik segera konsultasi ke dokter agar mendapat penanganan lebih lanjut.
Air kelapa dapat digunakan sebagai alternatif yang menggantikan vitamin C dan zat besi yang hilang saat tengah haid. Faktanya, air kelapa sangat bermanfaat untuk yang tengah haid.
Keputihan yang terjadi selama haid bukan karena konsumsi air kelapa. Kondisi ini sangat normal pada wanita dan akan hilang dengan sendirinya. Penyebab keputihan yang keluar secara berlebihan bisa dipicu karena bakteri atau hormon yang tidak seimbang.
Baca Juga
Manfaat minum kelapa muda saat haid
Air kelapa mengandung mineral yang penting, seperti kalium, kalsium, natrium, magnesium hingga potassium. Vitamin dalam air kelapa juga termasuk beragam seperti vitamin B1, B2, B3, B6, vitamin C, hingga folat. Minum kelapa muda saat haid justru baik untuk tubuh karena dapat:
1. Meredakan nyeri
Rasa nyeri pada perut dan anggota tubuh sering wanita rasakan sebelum dan selama haid berlangsung sehingga dapat reda dengan banyak minum kelapa muda untuk meringankan berbagai gejala haid yang ada.
2. Menghidrasi tubuh
Air kelapa dikenal sebagai minuman pengganti cairan tubuh yang bekerja dengan cepat menghidrasi tubuh. Cairan yang cukup akan membantu meringankan gejala nyeri haid pada tubuh. Jika kebutuhan cairan terpenuhi, nyeri haid pun dapat berkurang.
3. Mengatur siklus...