Otomotif

Beginilah Cara Membaca Kode Ban Motor yang Benar, Jangan Keliru!

×

Beginilah Cara Membaca Kode Ban Motor yang Benar, Jangan Keliru!

Sebarkan artikel ini
Cara Membaca Kode Ban Motor
Beginilah Cara Membaca Kode Ban Motor yang Benar, Jangan Keliru!

4. Huruf 41P

Kode ban motor selanjutnya adalah ’41P’ yang memiliki arti berbeda. Angka 41 menunjukkan beban maksimal yang dianjurkan dalam load index.

Jika dikonversi, maka angka 41 menandakan kalau ban motor didesain mengangkut beban maksimal seberat 150 kilogram.

Untuk lebih jelasnya, simak load index pada ban berikut ini:

  • 62: 265 Kg.
  • 63: 272 Kg.
  • 64: 285 Kg.
  • 66: 300 Kg.
  • 68: 315 Kg.
  • 70: 335 Kg.
  • 73: 365 Kg.
  • 75: 387 Kg.
  • 80-89: 450 – 580 Kg.
  • 90-100: 600 – 800 Kg.

Di belakang angka 41 ada huruf ‘P’ yang menunjukkan batas kecepatan maksimal sepeda motor sesuai speed index. Jika dikonversi, kode P menandakan jika ban motor didesain untuk menempuh kecepatan maksimal 150 km/jam.

Agar lebih jelas, simak speed index pada ban di bawah ini:

  • P: 150 km/jam.
  • Q: 160 km/jam.
  • S: 180 km/jam.
  • T: 190 km/jam.
  • U: 200 km/jam.
  • H: 210 km/jam.
  • V: 240 km/jam.
  • W: 270 km/jam.
  • Y: 300 km/jam.
  • Z: 340 km/jam.

5. Kode Unik di Ban

Kamu juga perlu memperhatikan umur ban dari kode produksi yang terdapat di bagian samping ban motor. Kode tersebut terdiri dari 4 digit melihat tahun dan minggu pembuatan.

Contohnya, sebuah ban memiliki kode 0424. Itu artinya ban tersebut dibuat di minggu keempat atau bulan Januari tahun 2024.

Demikian penjelasan tentang cara membaca kode ban motor yang benar. Semoga dapat membantu!

error: Dilarang Keras Copy Paste!