Ketgam – Unit Pemberantasan Pungli Kota Kendari menggelar sosialisasi sapu bersih pungutan liar kepada pegawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) di Aula Auditorium Inspektorat, Rabu (24/11/2021).
Wakil Ketua I UPP Kota Kendari, Syarifuddin dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran pegawai Bapenda yang hadir dalam kegiatan sosialisasi tersebut.
“Saya berterima kasih kepada teman-teman yang menyempatkan diri bertandang ke tempat kami yang sederhana ini, untuk mau bersama-sama mendengarkan penjelasan terkait apa itu pungli,” ujar Syarifuddin.
Selain itu, Ia juga mengajak kepada peserta agar fokus dalam mengikuti kegiatan sosialisasi sehingga dapat dengan mudah memahami materi yang sampaikan oleh narasumber.
“Materi ini sangat penting, tidak hanya bagi kita, bagi institusi kita, bagi atasan kita, bagi keluarga kita, dan bagi orang-orang di sekitar kita,” ujarnya.
Baca Juga
Ditempat yang sama, Kasi Intelijen Kejari Kendari Mulia Sogot Ari yang juga selaku Wakil Ketua II dalam struktur UPP Kota Kendari menyampaikan kepada peserta untuk bekerja sesuai dengan aturan.
“Taati saja dulu SOP yang dilaksanakan di Bapenda. Semua pekerjaan ada SOP, terutama bapak dan ibu yang bekerja di lapangan,”imbuhnya.
Lebih lanjut Mulia menyampaikan, untuk memberantas pungutan liar salah satunya yaitu preemtif atau pembinaan, preventif atau pencegahan kemudian represif atau penegakan hukum lalu pemberantasan pungli.
Sementara Irban Wilayah I, Ridha Wahyuni Nappu yang turut membawakan materi pada kegiatan tersebut, mengajak untuk melakukan perubahan dengan menanamkan nilai-nilai antikorupsi pada diri masing-masing peserta.
“Sekarang kita ingin berubah, jangan takut bapak dan ibu. Ada nilai-nilai antikorupsi yang sudah disusun oleh KPK. Ada sembilan nilai yaitu jujur, disiplin, tanggungjawab, mandiri, kerja keras, sederhana, adil, berani dan peduli,” ujar Ridha.
Sedangkan Irban Investigasi, Mulyadi pada materi yang dibawakanya...