Kendari – Sebanyak 14 orang finalis Puteri Indonesia Sulawesi Tenggara (Sultra), 2021-2022 menjalani karantina di villa Artagraha, Kecamatan Kendari, Kota Kendari mulai pada, 5 -7 Oktober 2021.
Ketua PPI, Fadilla Aisya Rahmi mangatakan, selama menjalani karantina, seluruh peserta akan terus mendapat pantauan dari panitia hingga sampai pada acara puncak yakni grand final yang akan digelar di Hotel Azizah Kendari, Jumat (8/10/2021).
“Tentunya ada kejutan dari kami panitia terkait pemilihan Puteri Indonesia Sultra 2021-2022 kali ini. Dan kami sudah mempersiapkan segala ketentuan yang berkaitan dengan proses pelaksanaan karantina,” kata dia, Selasa (5/10/2021).
Sementara itu, Kordinator karantina, Fauziah Jihan Benazir mengungkapkan, sebelumnya pihaknya telah melaksanakan pra karantina mulai 2 – 4 Oktober. Kendati sebelumnya sempat tertunda. namun kini, ia sudah berkordinasi dengan pihak Pemerintah Kota Kendari maupun dari satuan tim gugus tugas.
“Tujuannya agar para peserta lebih disiplin, kemudian akan dilihat juga psikologisnya dan masih banyak lagi kategori penilaian dari tim panitia. Bahkan, para peserta akan di mengikuti materi yang akan memberikan efek edukasi untuk meningkatkan kualitas wawasan dan keterampilan mereka” ujarnya.
Baca Juga
Tidak hanya penerimaan materi, lanjut Jihan, melainkan juga akan ada pelatihan seperti koreografi, interview, fashion show berbasis budaya guna melatih mental peserta saat tampil diatas panggung.
“Akan ada juga dari juri nasional yang akan datang disini yakni Mega, Anjani dan juga Ayu Maulida selaku Puteri Indonesia 2020. Selama karantina, penilaian akan terus berlangsung mulai dari pembekalan etika hingga sejauh mana keakraban mereka dalam berbagai aktivitas selama menjalani karantina. Dan nantinya akan disampaikan saat grand final nanti,” terangnya.
Rangkaian Kegiatan Finalis Puteri Indonesia
Selain itu, para peserta juga akan dilatih untuk mengasah kemampuan publik peaking dan sejumlah rangkaian persiapan lainnya yang lebih spesifik sebelum tampil dikancah nasional mewakili Sultra nanti.
Senada dengan perihal itu, Ketua Tim protokol kesehatan, Dokter Indri Putri Wijaya menuturkan bahwa seluruh peserta akan tetap mematuhi protokol kesehatan selama menjalani karantina secara ketat.
"Tadi sudah kita lakukan sweb anti gen dan...