Kendari – Pemerintah Kota Kendari tahun ini mengusulkan anggaran sebesar Rp58 miliar yang diperisapkan untuk program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku).
Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir mengatakan, salah satu kawasan yang ditargetkan untuk ditata pada progran Kotaku yaitu wilayah Kelurahan Lapulu.
“Ini baru rencana, insyaAllah kami sedang bermohon ke Pemerintah Pusat (Jakarta) di tahun 2021 ini. Program yang sukses kita lakukan tahun lalu di Bungkutoko dan Petoaha InsyaAllah akan kita wujudkan juga di Lapulu ini,” ujar Sulkarnain saat membuka acara Hari Perempuan Sedunia di Kelurahan Lapulu, Selasa (9/03/2021).
Sulkarnain mengungkapkan, penataan kawasan kumuh dinilai sangat penting untuk menciptakan daerah yang bersih dan rapi.
Baca Juga
Ia menyebut telah ada perbedaan dari beberapa daerah sebelumnya terlihat kumuh dan bau, namun sekarang terlihat bersih dan tertata rapi, salah satunya di Bungkutoko.
“Mohon maaf, saya harus bilang dulu sangat kumuh, kita baru jalan di Jembatan Kuning sudah bau, bagus tidak?. Sudah lihat ya perubahannya Bungkutoko, sudah kita tau dulu Bungkutoko, tidak ada yang pingin tinggal disitu,” ungkapnya.
Olehnya itu Sulkarnain berharap agar perencanaan tersebut dapat berjalan tanpa hambatan.
“Mudah mudahan rencana kita membangun kecamatan di 2021 ini sampai di Pudai sama seperti yang ada di Bungkutoko. Kami akan kawal untuk memastikan program ini bisa berjalan dengan baik dan disetujui Pemerintah Pusat,” pungkasnya. (MK)