NewsOlahraga

Nasib Atlet PON Hingga Pakai Uang Pribadi Latihan, KONI Sultra Bungkam

×

Nasib Atlet PON Hingga Pakai Uang Pribadi Latihan, KONI Sultra Bungkam

Sebarkan artikel ini
KONI Sultra
Iustrasi . Properti editing by metrokendari.id

Kendari – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra, dianggap belum memberikan perhatian serius terhadap sejumlah atlet yang saat ini tengah menjalani Training Center (TC) atau Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) dari 14 Cabang Olahraga yang akan berlaga pada Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XX Papua 2021.

Berdasarkan informasi yang dihimpun metrokendari.com, sampai saat ini KONI Sultra belum menyerahkan perlengkapan dan peralatan latihan bahkan dikabarkan uang transportasi atlet harus menunggak beberapa bulan.

Salah satu pelatih identitas dirahasiakan membenarkan perihal tersebut ia mengatakan pihaknya saat ini sangat mengalami hambatan dalam menerapkan program latihan akibat perlengkapan yang dibutuhkan tak kunjung diserahkan bahkan uang tranportasi atlet dari April -Juni 2021, hingga kini belum mendapat kepastian.

“Kita sangat mengalami hambatan dalam menjalankan program latihan, bagaimana mungkin dalam proses latihan maksimal kalau tidak ditunjang dengan perlengkapan bahkan atlet harus menggunakan uang pribadi untuk ketempat latihan,” ujarnya kepada metrokendari.com, Rabu ( 11/8/2021).

Baca Juga :Surat Salah Alamat, Ketua PODSI Sultra Diminta Lebih Profesional

Selain itu, pihaknya juga berharap agar Pemerintah Daerah khususnya KONI Sultra, untuk lebih serius dalam memperhatikan kondisi Atlet mengingat pelaksanaan PON Papua sudah di depan mata, ungkapnya.

“Kami sangat berharap agar kepentingan atlet lebih dikedepankan dibanding kepentingan pribadi dan kami juga mengharapkan kunjungan dari Gubernur Sultra di tempat Pelatda, agar atlet bisa menyampaikan secara langsung kendala dialami saat ini,” pungkasnya.

Sementara itu, empat orang dari pihak KOni sultra mulai dari ketua hingga bendahara dan pengurus lainnya tak satupun ada yang mau berkomentar saat dikonfirmasi oleh awak media ini terkait persoalan tersebut.

error: Dilarang Keras Copy Paste!