Ekonomi

KLAYD Tanam 815 Mangrove Dukung Pelestarian Lingkungan di Kawasan Hutan Mangrove Ambulu Kabupaten Cirebon

×

KLAYD Tanam 815 Mangrove Dukung Pelestarian Lingkungan di Kawasan Hutan Mangrove Ambulu Kabupaten Cirebon

Sebarkan artikel ini

Brand pakaian, KLAYD, turut berkontribusi dalam aksi penghijauan di pesisir Cirebon bersama LindungiHutan pada 2 Maret 2024.

Industri fashion di Indonesia semakin beragam dengan kehadirannya yang tidak mengedepankan kualitas tetapi juga memiliki komitmen yang kuat terhadap pelestarian lingkungan.

KLAYD, salah satu brand fashion di Indonesia, senantiasa mengupayakan praktik keberlanjutan dalam setiap produksinya. Mulai dari pemilihan bahan baku hingga pengolahan limbah yang memperhatikan dampak bagi lingkungan.

KLAYD menanam 815 bibit mangrove di Cirebon.

Dalam upaya mewujudkan komitmen untuk keberlanjutan dan mengurangi dampak dari perubahan iklim, KLAYD menggandeng LindungiHutan, startup yang bergerak dalam bidang pelestarian lingkungan, berkolaborasi bersama dalam proyek “One KLAYD One Tree”. Setiap pembelian item KLAYD akan ditanamkan satu pohon mangrove dalam proyek tersebut.

Dalam proyek “One KLAYD One Tree” berhasil mengumpulkan dan menanam 815 mangrove di Kawasan Hutan Mangrove di Kabupaten Cirebon (2/3). Proses penanaman pun melibatkan mitra petani dari Kelompok Tani Hutan Maju Jaya Hutan Mangrove Caplok Barong.

Kawasan Hutan Mangrove Ambulu di Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon menyimpan potensi besar akan mangrove. Memiliki luasan mangrove 164,30 ha, mangrove di Desa Ambulu dapat dimanfaatkan untuk menjaga ekologi, menawarkan jasa lingkungan, dan manfaat turunan lainnya.

Di wilayah pesisir mangrove bermanfaat sebagai benteng alami pencegah abrasi, erosi, hingga tsunami. Keberadaan mangrove sebagai penyedia unsur hara, habitat makhluk hidup, penjaga kestabilan iklim mikro, dan penyerap emisi karbon.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Halaman Selanjutnya
...
error: Dilarang Keras Copy Paste!